top of page
" Buka Tutup Kepala " - Mendorong Inklusivitas di Komunitas Kota Bandung-

Mendorong kesadaran dan pemahaman tentang inklusivitas di berbagai komunitas di Kota Bandung

 " Buka Tutup Kepala " - Mendorong Inklusivitas di Komunitas Kota Bandung-

Mendorong kesadaran dan pemahaman tentang inklusivitas di berbagai komunitas di Kota Bandung. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan dialog dan kolaborasi antarkomunitas, memperkuat rasa persaudaraan, serta membangun pemahaman tentang pentingnya menghargai keberagaman. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendukung Rumah Komuji menjadi salah satu ruang kreativitas bagi beranekaragam komunitas yang ada di kota Bandung.

Latar belakang Buka Tutup Kepala 

           Kota Bandung, pusat kreativitas dan inovasi di Indonesia, menghadapi tantangan dalam inklusivitas dan harmoni sosial. Meskipun kaya dengan komunitas beragam - seni, budaya, pendidikan, bisnis - sering muncul ketidakpahaman dan stereotipe yang menciptakan konflik. Perkembangan teknologi dan informasi, bukannya mempersatukan, malah memperlebar kesenjangan antar-komunitas, menimbulkan polaritas dan diskriminasi.

          Menghadapi hal ini, penting bagi Bandung untuk mengutamakan inklusivitas, menghargai dan berkolaborasi dengan perbedaan. "Buka Tutup Kepala" di Rumah Komuji, yang mengedepankan lima nilai inklusivitas KOMUJI, bertujuan merajut kebersamaan dan dialog antar-komunitas. Dengan ini, Bandung berupaya menjadi kota yang tidak hanya kreatif tetapi juga inklusif dan harmonis.

 

Detil Kegiatan:

  1. Pengenalan Nilai Inklusivitas Komuji:

    • Sesi pengenalan mengenai lima nilai dasar inklusivitas KOMUJI dan relevansinya bagi komunitas di Kota Bandung.

    • Diskusi tentang bagaimana setiap nilai dapat diadopsi dan diterapkan di setiap komunitas.

  2. Mengetahui Kekhasan/Keunikan Setiap Individu Ataupun Kelompok:

    • Studi kasus beberapa komunitas di Bandung dan kekhasannya.

  3. Memahami Perbedaan Sebagai Keniscayaan:

    • Dialog tentang bagaimana perbedaan muncul dan bagaimana menghargainya sebagai bagian dari kehidupan masyarakat.

  4. Menyadari Kesetaraan Adalah Hak:

    • Diskusi mengenai konsep kesetaraan dalam komunitas.

  5. Keberagaman Sebagai Kekayaan:

    • Dialog untuk memahami keberagaman sebagai aset bagi masyarakat dan bagaimana masyarakat dapat memanfaatkan kekayaan tersebut.

  6. Pembangunan Rasa Persaudaraan:

 

       Semua kegiatan ini melibatkan peserta diskusi dari berbagai komunitas baik itu pesertanya ataupun pemateri di Sebuah ruang dialog yang membincangkantema-tema terkini dan/atau popular dari berbagai perspektif, dengan format talk show  sebuah upaya untuk memahami gejala tanpa menghakimi, mencari dan menjadi bagian dari solusi dan bukan masalah.

 

Timeline Program :

Program  berlangsung selama 2 tahun bulan april 2019 - oktober 2022 ,  di Rumah Komuji  kota Bandung  sebanyak 15 serial live talkshow  

Hasil kegiatan 
Kegiatan "Buka Tutup Kepala" di Bandung berhasil meningkatkan pemahaman tentang inklusivitas, membentuk jaringan antar-komunitas, memicu inisiatif kolaborasi baru, dan mengurangi stereotipe serta prasangka. Kegiatan ini juga meningkatkan kesadaran tentang pentingnya dialog dan menerima feedback positif dari masyarakat, menunjukkan dampak signifikan terhadap kerjasama dan harmoni sosial.

 

Sebagai penutup, kegiatan "Buka Tutup Kepala" di Rumah Komuji telah berhasil membuka mata banyak orang tentang betapa berharganya keberagaman dan pentingnya inklusivitas dalam membangun masyarakat yang harmonis. Semoga kegiatan ini menjadi tonggak awal bagi berbagai inisiatif inklusif lainnya di Kota Bandung.

bottom of page